Republik Rusia
Российская республика
(Rossiyskaya respublika)
Bendera nasional Republik Rusia |
Lambang nasional Republik Rusia pada tahun 1917. |
Daerah yang diklaim milik Republik Rusia. |
Lagu Kebangsaan :
''Рабочая Марсельеза''
(Baca : ''Rabochaya Marsel'yeza'',
Bahasa Indonesia : ''Marseillaise pekerja'')
Ibukota :
Petrograd
Pemerintah :
Pemerintah Sementara
Ketua Menteri :
Alexander Kerensky (Sep-Nov 1917)
Badan Legislatif :
Dewan Sementara
Majelis Konstituante (direncanakan)
Era Bersejarah (Perang Dunia I) :
Revolusi Februari (15 Maret 1917)
Republik Diproklamirkan (14 September 1917)
Revolusi Oktober (7 November 1917)
Republik Rusia (bahasa Rusia : Российская республика, baca : 'Rossiyskaya respublika') adalah negara yang berumur pendek yang mengontrol, secara de jure, wilayah bekas Kekaisaran Rusia setelah proklamasi pemerintah sementara Rusia pada tanggal 1 September (14 September, versi kalener gregorian) 1917 dalam sebuah dekrit yang ditandatangani oleh Alexander Kerensky sebagai Menteri-Presiden dan Alexander Zarudny sebagai Menteri Kehakiman.
Kurang dari enam minggu kemudian, Republik diambil alih oleh Revolusi Oktober yang dimulai pada 25 Oktober (7 November, versi kalender gregorian)dan kemudian digantikan oleh Republik Soviet Rusia.
Istilah "Republik Rusia" kadang-kadang digunakan secara keliru untuk periode antara turun tahta Tsar Nicholas II pada 2 Maret 1917 (15 Maret, versi kalender Gregorian) dan deklarasi Republik pada bulan September. Namun, selama periode itu status masa depan monarki tetap belum terselesaikan.
Politik
Secara resmi, pemerintah Republik adalah Pemerintahan Sementara, meskipun kontrol de facto dari negara itu diperebutkan di antaranya, para soviet (terutama Soviet Petrograd), dan berbagai separatis berbasis etnis (seperti Dewan Pusat Ukraina). Soviet adalah organisasi politik kaum proletar, yang terkuat di kawasan industri, dan didominasi oleh partai-partai sayap kiri. Kaum Kiri, yang pengaruhnya ditambah dengan pasukan paramiliter, kadang-kadang dapat menyaingi Pemerintahan Sementara yang memiliki aparat negara yang tidak efektif.
Kontrol pemerintah terhadap militer juga lemah. Pelaut Armada Baltik, misalnya, memiliki pandangan sayap kiri yang terkenal dan secara terbuka terlibat dalam aktivisme politik di ibukota. Kecenderungan sayap kanan di antara para perwira militer juga merupakan masalah - upaya Kerensky untuk memecat Jenderal Lavr Kornilov diendapkan dalam kudeta (gagal).
No comments:
Post a Comment